Ke-3 Kalinya, Dominic Brian Tampil di Guinness World Records TV Show

Written by on September 8, 2014 in Ragam - No comments
Brian diapit Darren (profesor spash-USA) dan Julia (contortionist-Rusia) studio CCTV.

Brian diapit Darren (profesor spash-USA) dan Julia (contortionist-Rusia) studio CCTV.

inilahbali.com, DENPASAR – CCTV (China Central Television) kembali mengundang Dominic Brian (17) asal Indonesia dan sejumlah pemecah rekor Guinness dari Amerika, Rusia, Jerman, Amerika Latin dan negara lain untuk tampil dalam acara Guinness World Records TV Show.

Hingga kini, TV Show tersebut tetap bertengger sebagai salah satu program televisi paling populer di banyak negera di dunia.

Beberapa yang akan tampil dalam pertunjukan itu seperti memecahkan kaca tempered dengan badan, membuka tutup botol dengan kaki, melompat dengan alas kepala, dan lainnya termasuk mengingat 270 angka binari 0 dan 1 dalam satu menit yang rencananya akan dilakukan Brian di studio kota Xiamen Tiongkok, Selasa (9/9).

“Bagi Brian dari Bali, keikutsertaan ini adalah kali ketiga mendapat kehormatan mewakili Indonesia di acara televisi bergengsi Guinness,” ujar Gidion Hindarto, ayah Brian melalui email, Senin (8/9) dari Tiongkok.

Menurut Gidion, sebelumnya Brian mendapat undangan acara yang sama dari CCTV, tampil Desember 2012 di Beijing, dan Juni 2014 dari Euro Produzione Television di Milan-Itali. Pada acara yang sama, di Tiongkok, baik di Beijing dan di Xiamen, Brian tampil sebagai pemegang rekor Guinness melawan penantangnya.

Di Beijing 2 tahun lalu, hadir dua penantang, yakni Boris Konrad pemegang rekor dunia Guinness memori wajah, dan Guan Mulin pengajar sekaligus pakar memori senior dari Tiongkok. Di akhir pertandingan tersebut, rekor Guinness Brian mengingat 76 angka dalam satu menit masih tetap bertahan.

Sementara di Milan, Brian tampil tunggal tanpa penantang, sayangnya rekor tidak berhasil dia pecahkan, tetapi setidaknya masih tetap ditangannya. Brian merasa bersyukur karena setelah Tiongkok, akhirnya berhasil go international di Eropa, di kota Milan, yang terwujud setelah tertunda tahun 2012.

Di Xiamen kali ini, lanjut Gidion, Brian akan memecahkan rekor mengingat angka binari, 0 dan 1. Seperti diketahui, pada 2009, rekor pertama kalinya diraih orang India, Nischal Narayanam, yakni mengingat 136 angka binari dalam satu menit. Selanjutnya tahun 2011, berhasil dipatahkan Brian menjadi 216 angka binari.

Dan berikutnya, pada 2013, giliran dokter asal India berhasil memecahkannya menjadi 260 angka binari. Untuk merebut kembali rekor yang pernah ada ditangannya, Brian kini mematok target 270 angka binari melawan penantang dari Tiongkok.

Acara spesial ini juga bisa disaksikan di televisi CCTV internasional mulai tanggal 1 hingga 7 Oktober 2014 (atau via YouTube setelah tayang televisi). Ini adalah TV Show spesial karena akan disiarkan setiap hari selama 7 hari berturut-turut mengisi liburan panjang perayaan hari kemerdekaan Republik Rakyat Tiongkok.

Sebagai catatan, pada 2011, Brian sempat berlaga di kota Guangzhou-China World Memori Championships. Saat itu Brian sukses membawa nama bangsa, sebagai atlet pertama Indonesia yang memperoleh medali, menyabet penghargaan ‘Top 10 Junior’ dan mendapat kesempatan interview dengan reporter CCTV.

“Ini kali pertama kemampuan memori Brian mendapat liputan media televisi luar negri,” kenang Gidion Hindarto.

Sebagai ayah, Gidion mengaku terus memberikan dukungan untuk Brian dengan menggembleng minat dan bakatnya sejak usia 5 tahun. Hasilnya pun membanggakan dengan prestasi dunia, yakni 3 kali masuk di stasiun TV di Tiongkok, dan satu kali di Eropa.

Tahun ini, Brian tercatat sebagai pemegang 3 rekor dunia, 2 MURI, dan sekaligus penulis buku judul DOMINIC BRIAN. Remaja penuh potensi ini berencana akan menerbitkan komiknya secara internet-online dan mendirikan training center dengan merk namanya sendiri ‘DOMINIC BRIAN’ – Character & Life Skills di Nusa Dua Bali, dengan website www.dominicbrian.com, yang saat ini masih dalam proses pembuatan. (ana)

Leave a Comment